tag:blogger.com,1999:blog-51058569446200571702024-03-08T07:34:54.836-08:00seni indonesiaMaulidahttp://www.blogger.com/profile/12471908482081174055noreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-5105856944620057170.post-78313933472524123712010-04-21T08:21:00.000-07:002010-04-21T08:30:43.838-07:00ALIRAN SENI LUKISALIRAN-ALIRAN SENI LUKIS<br /><br />REALISME<br />Aliran yang menampilkan subjek dalam suatu karya sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari-hari tanpa tambahan embel-embel atau interpretasi tertentu untuk memperlihatkan kebenaran, bahkan tanpa menyembunyikan hal yang buruk sekalipun. Seniman realis yang terkenal adalah Gustave Courbet dan George Hendrik Breitner.<br /><br />EKSPRESIONISME<br />Adalah kecenderungan seorang seniman untuk mendistorsi kenyataan dengan efek-efek emosional. Ekspresionisme bisa ditemukan di dalam karya lukisan, sastra, film, arsitektur, dan musik. Istilah emosi ini biasanya lebih menuju kepada jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia. Pelukis Matthias Grünewald, Vincent Van Gogh, Paul Gauguin, dan Eduard Munch<br /><br />KUBISME<br />Adalah aliran yang cenderung melakukan usaha abstraksi terhadap objek ke dalam bentuk-bentuk geometri untuk mendapatkan sensasi tertentu. Tokoh terkenal dari aliran ini adalah Pablo Picasso dan Paul Cezanne.<br /><br />SUREALISME<br />Lukisan dengan aliran ini kebanyakan menyerupai bentuk-bentuk yang sering ditemui di dalam mimpi. Pelukis berusaha untuk mengabaikan bentuk secara keseluruhan kemudian mengolah setiap bagian tertentu dari objek untuk menghasilkan sensasi tertentu yang bisa dirasakan manusia tanpa harus mengerti bentuk aslinya. Pelukisnya adalah Salvador Dalli dan Marck Chaggal.<br /><br />FUTURISME<br />Suatu kelompok seniman yang mengutamakan seni gerak, misalnya orang berdansa atau menari dsb. <br /><br />IMPRESIONISME<br />Karakteristik utama lukisan impresionisme adalah kuatnya goresan kuas, warna-warna cerah (banyak pelukis impresionis yang mengharamkan warna hitam karena dianggap bukan bagian dari cahaya), komposisi terbuka, penekanan pada kualitas pencahayaan, subjek-subjek lukisan yang tidak terlalu menonjol, dan sudut pandang yang tidak biasa.<br />Pelukisnya adalah Monet, Sisley, Berthe Morisot dan Camille Pissarro.<br /><br />ABSOLUTISME<br />Aliran yang intinya membuang bentuk alam, jadi hanya paduan garis dan warna. Pelukisnya adalah Wassily Kandinsky.<br /><br />ESENSALISME<br />Aliran yang mengacu pada bentuk alam dan warnanya. Pelukisnya adalah Piet Mondrian<br /><br />DADAISME<br />Merupakan produk yang sifatnya anti seni, anti perasaan, dekat kepada kekerasan. Pandangannya terhadap keindahan menurut kaum dada adalah menyangsikan adanya keindahan. Pelukisnya adalah Paul Klee.<br /><br />POST-IMPRESIONISME<br />Adalah suatu masa yang masih dipengaruhi sisa-sisa impresionisme. Pada awal 1880 pelukis mulai mengeksplorasi sisi lain dari penggunaan warna, pola, bentuk, dan garis yang sedikit berlawanan dari pencapaian impresionisme. Pelukis pada era ini contohnya adalah Vincent Van Gogh, Paul Gauguin, Georges Seurat dan Henri de Toulouse-Lautrec. Camille Pissarro, yang sebelumnya adalah seniman impresionis kemudian mengembangkan gaya pointilisme.<br /><br />NEO IMPRESIONISME<br />Aliran yang senimannya tidak terikat dengan keadaan alam/ mengabaikan warna-warna dialam (seperti keinginan seniman itu sendiri). Pelukisnya adalah Paul Cezanne, George Seurat dan Paul Gaugin.<br /><br />ROMANTISME<br />Merupakan aliran tertua di dalam sejarah seni lukis modern Indonesia. Lukisan dengan aliran ini berusaha membangkitkan kenangan romantis dan keindahan di setiap objeknya. Pemandangan alam adalah objek yang sering diambil sebagai latar belakang lukisan.<br /><br />NATURALISME<br />Adalah usaha menampilkan objek realistis dengan penekanan seting alam. Hal ini merupakan pendalaman labih lanjut dari gerakan realisme pada abad 19 sebagai reaksi atas kemapanan romantisme. Salah satu perupa naturalisme di Amerika adalah William Bliss Baker, yang lukisan pemandangannya dianggap lukisan realis terbaik dari gerakan ini. Salah satu bagian penting dari gerakan naturalis adalah pandangan Darwinisme mengenai hidup dan kerusakan yang telah ditimbulkan manusia terhadap alam.Maulidahttp://www.blogger.com/profile/12471908482081174055noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5105856944620057170.post-60191901010563240202010-04-21T07:50:00.000-07:002010-04-21T07:58:47.491-07:00MEDIA PROMOSI<meta equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8"><meta name="ProgId" content="Word.Document"><meta name="Generator" content="Microsoft Word 12"><meta name="Originator" content="Microsoft Word 12"><link rel="File-List" href="file:///C:%5CUsers%5CUSER%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml"><link rel="Edit-Time-Data" href="file:///C:%5CUsers%5CUSER%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_editdata.mso"><link rel="OLE-Object-Data" href="file:///C:%5CUsers%5CUSER%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_oledata.mso"><!--[if !mso]> <style> v\:* {behavior:url(#default#VML);} o\:* {behavior:url(#default#VML);} w\:* {behavior:url(#default#VML);} .shape {behavior:url(#default#VML);} </style> <![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <o:officedocumentsettings> <o:relyonvml/> <o:allowpng/> </o:OfficeDocumentSettings> </xml><![endif]--><link rel="themeData" href="file:///C:%5CUsers%5CUSER%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx"><link rel="colorSchemeMapping" href="file:///C:%5CUsers%5CUSER%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml"><!--[if gte mso 9]><xml> <w:worddocument> <w:view>Normal</w:View> <w:zoom>0</w:Zoom> <w:trackmoves/> <w:trackformatting/> <w:punctuationkerning/> <w:validateagainstschemas/> <w:saveifxmlinvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid> <w:ignoremixedcontent>false</w:IgnoreMixedContent> <w:alwaysshowplaceholdertext>false</w:AlwaysShowPlaceholderText> <w:donotpromoteqf/> <w:lidthemeother>IN</w:LidThemeOther> <w:lidthemeasian>X-NONE</w:LidThemeAsian> <w:lidthemecomplexscript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript> <w:compatibility> <w:breakwrappedtables/> <w:snaptogridincell/> <w:wraptextwithpunct/> <w:useasianbreakrules/> <w:dontgrowautofit/> <w:splitpgbreakandparamark/> <w:dontvertaligncellwithsp/> <w:dontbreakconstrainedforcedtables/> <w:dontvertalignintxbx/> <w:word11kerningpairs/> <w:cachedcolbalance/> </w:Compatibility> <m:mathpr> <m:mathfont val="Cambria Math"> <m:brkbin val="before"> <m:brkbinsub val="--"> <m:smallfrac val="off"> <m:dispdef/> <m:lmargin val="0"> <m:rmargin val="0"> <m:defjc val="centerGroup"> <m:wrapindent val="1440"> <m:intlim val="subSup"> <m:narylim val="undOvr"> </m:mathPr></w:WordDocument> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <w:latentstyles deflockedstate="false" defunhidewhenused="true" defsemihidden="true" defqformat="false" defpriority="99" latentstylecount="267"> <w:lsdexception locked="false" priority="0" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Normal"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="heading 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" qformat="true" name="heading 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" qformat="true" name="heading 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" qformat="true" name="heading 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" qformat="true" name="heading 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" qformat="true" name="heading 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" qformat="true" name="heading 7"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" qformat="true" name="heading 8"> <w:lsdexception locked="false" priority="9" qformat="true" name="heading 9"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 7"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 8"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" name="toc 9"> <w:lsdexception locked="false" priority="35" qformat="true" name="caption"> <w:lsdexception locked="false" priority="10" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Title"> <w:lsdexception locked="false" priority="1" name="Default Paragraph Font"> <w:lsdexception locked="false" priority="11" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Subtitle"> <w:lsdexception locked="false" priority="22" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Strong"> <w:lsdexception locked="false" priority="20" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Emphasis"> <w:lsdexception locked="false" priority="59" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Table Grid"> <w:lsdexception locked="false" unhidewhenused="false" name="Placeholder Text"> <w:lsdexception locked="false" priority="1" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="No Spacing"> <w:lsdexception locked="false" priority="60" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Shading"> <w:lsdexception locked="false" priority="61" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light List"> <w:lsdexception locked="false" priority="62" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Grid"> <w:lsdexception locked="false" priority="63" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="64" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="65" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="66" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="67" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="68" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="69" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="70" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Dark List"> <w:lsdexception locked="false" priority="71" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Shading"> <w:lsdexception locked="false" priority="72" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful List"> <w:lsdexception locked="false" priority="73" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Grid"> <w:lsdexception locked="false" priority="60" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Shading Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="61" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light List Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="62" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Grid Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="63" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 1 Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="64" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 2 Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="65" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 1 Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" unhidewhenused="false" name="Revision"> <w:lsdexception locked="false" priority="34" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="List Paragraph"> <w:lsdexception locked="false" priority="29" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Quote"> <w:lsdexception locked="false" priority="30" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Intense Quote"> <w:lsdexception locked="false" priority="66" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 2 Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="67" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 1 Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="68" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 2 Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="69" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 3 Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="70" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Dark List Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="71" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Shading Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="72" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful List Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="73" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Grid Accent 1"> <w:lsdexception locked="false" priority="60" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Shading Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="61" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light List Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="62" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Grid Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="63" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 1 Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="64" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 2 Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="65" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 1 Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="66" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 2 Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="67" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 1 Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="68" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 2 Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="69" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 3 Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="70" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Dark List Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="71" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Shading Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="72" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful List Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="73" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Grid Accent 2"> <w:lsdexception locked="false" priority="60" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Shading Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="61" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light List Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="62" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Grid Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="63" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 1 Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="64" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 2 Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="65" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 1 Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="66" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 2 Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="67" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 1 Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="68" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 2 Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="69" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 3 Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="70" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Dark List Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="71" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Shading Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="72" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful List Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="73" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Grid Accent 3"> <w:lsdexception locked="false" priority="60" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Shading Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="61" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light List Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="62" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Grid Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="63" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 1 Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="64" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 2 Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="65" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 1 Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="66" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 2 Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="67" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 1 Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="68" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 2 Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="69" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 3 Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="70" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Dark List Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="71" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Shading Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="72" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful List Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="73" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Grid Accent 4"> <w:lsdexception locked="false" priority="60" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Shading Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="61" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light List Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="62" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Grid Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="63" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 1 Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="64" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 2 Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="65" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 1 Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="66" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 2 Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="67" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 1 Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="68" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 2 Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="69" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 3 Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="70" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Dark List Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="71" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Shading Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="72" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful List Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="73" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Grid Accent 5"> <w:lsdexception locked="false" priority="60" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Shading Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="61" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light List Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="62" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Light Grid Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="63" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 1 Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="64" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Shading 2 Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="65" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 1 Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="66" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium List 2 Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="67" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 1 Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="68" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 2 Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="69" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Medium Grid 3 Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="70" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Dark List Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="71" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Shading Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="72" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful List Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="73" semihidden="false" unhidewhenused="false" name="Colorful Grid Accent 6"> <w:lsdexception locked="false" priority="19" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Subtle Emphasis"> <w:lsdexception locked="false" priority="21" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Intense Emphasis"> <w:lsdexception locked="false" priority="31" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Subtle Reference"> <w:lsdexception locked="false" priority="32" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Intense Reference"> <w:lsdexception locked="false" priority="33" semihidden="false" unhidewhenused="false" qformat="true" name="Book Title"> <w:lsdexception locked="false" priority="37" name="Bibliography"> <w:lsdexception locked="false" priority="39" qformat="true" name="TOC Heading"> </w:LatentStyles> </xml><![endif]--><style> <!-- /* Font Definitions */ @font-face {font-family:Wingdings; panose-1:5 0 0 0 0 0 0 0 0 0; mso-font-charset:2; mso-generic-font-family:auto; mso-font-pitch:variable; mso-font-signature:0 268435456 0 0 -2147483648 0;} @font-face {font-family:"Cambria Math"; panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4; mso-font-charset:1; mso-generic-font-family:roman; mso-font-format:other; mso-font-pitch:variable; mso-font-signature:0 0 0 0 0 0;} /* Style Definitions */ p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal {mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; margin:0cm; margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman","serif"; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:EN-GB; mso-fareast-language:EN-GB;} p.MsoListParagraph, li.MsoListParagraph, div.MsoListParagraph {mso-style-priority:34; mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; margin-top:0cm; margin-right:0cm; margin-bottom:0cm; margin-left:36.0pt; margin-bottom:.0001pt; mso-add-space:auto; mso-pagination:widow-orphan; font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman","serif"; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:EN-GB; mso-fareast-language:EN-GB;} p.MsoListParagraphCxSpFirst, li.MsoListParagraphCxSpFirst, div.MsoListParagraphCxSpFirst {mso-style-priority:34; mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; mso-style-type:export-only; margin-top:0cm; margin-right:0cm; margin-bottom:0cm; margin-left:36.0pt; margin-bottom:.0001pt; mso-add-space:auto; mso-pagination:widow-orphan; font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman","serif"; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:EN-GB; mso-fareast-language:EN-GB;} p.MsoListParagraphCxSpMiddle, li.MsoListParagraphCxSpMiddle, div.MsoListParagraphCxSpMiddle {mso-style-priority:34; mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; mso-style-type:export-only; margin-top:0cm; margin-right:0cm; margin-bottom:0cm; margin-left:36.0pt; margin-bottom:.0001pt; mso-add-space:auto; mso-pagination:widow-orphan; font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman","serif"; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:EN-GB; mso-fareast-language:EN-GB;} p.MsoListParagraphCxSpLast, li.MsoListParagraphCxSpLast, div.MsoListParagraphCxSpLast {mso-style-priority:34; mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; mso-style-type:export-only; margin-top:0cm; margin-right:0cm; margin-bottom:0cm; margin-left:36.0pt; margin-bottom:.0001pt; mso-add-space:auto; mso-pagination:widow-orphan; font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman","serif"; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:EN-GB; mso-fareast-language:EN-GB;} .MsoChpDefault {mso-style-type:export-only; mso-default-props:yes; font-size:10.0pt; mso-ansi-font-size:10.0pt; mso-bidi-font-size:10.0pt;} @page Section1 {size:595.3pt 841.9pt; margin:3.0cm 3.0cm 3.0cm 4.0cm; mso-header-margin:35.4pt; mso-footer-margin:35.4pt; mso-paper-source:0;} div.Section1 {page:Section1;} /* List Definitions */ @list l0 {mso-list-id:156772765; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-597383522 134807567 134807577 134807579 134807567 134807577 134807579 134807567 134807577 134807579;} @list l1 {mso-list-id:194734992; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-1065563610 69271553 69271555 69271557 69271553 69271555 69271557 69271553 69271555 69271557;} @list l1:level1 {mso-level-number-format:bullet; mso-level-text:; mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; margin-left:72.0pt; text-indent:-18.0pt; font-family:Symbol;} @list l2 {mso-list-id:431441901; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:48668634 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579;} @list l2:level1 {mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt;} @list l3 {mso-list-id:476924719; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-2065239446 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579;} @list l3:level1 {mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt;} @list l4 {mso-list-id:519780165; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-48361060 69271557 69271555 69271557 69271553 69271555 69271557 69271553 69271555 69271557;} @list l4:level1 {mso-level-number-format:bullet; mso-level-text:; mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt; font-family:Wingdings;} @list l5 {mso-list-id:780298220; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-465408166 69271573 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579;} @list l5:level1 {mso-level-number-format:alpha-upper; mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt;} @list l6 {mso-list-id:782575454; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-688741120 848307518 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579;} @list l6:level1 {mso-level-number-format:alpha-upper; mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt; mso-bidi-font-family:"Times New Roman";} @list l7 {mso-list-id:839197969; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-2072707862 67698703 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579;} @list l7:level1 {mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt; mso-bidi-font-family:"Times New Roman";} @list l8 {mso-list-id:1209604663; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-623989998 69271561 69271555 69271557 69271553 69271555 69271557 69271553 69271555 69271557;} @list l8:level1 {mso-level-number-format:bullet; mso-level-text:; mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt; font-family:Wingdings;} @list l9 {mso-list-id:1641380418; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:339749914 134807577 134807577 134807579 134807567 134807577 134807579 134807567 134807577 134807579;} @list l9:level1 {mso-level-number-format:alpha-lower; mso-level-tab-stop:36.0pt; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt;} @list l10 {mso-list-id:1697348976; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:-299213716 69271573 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579;} @list l10:level1 {mso-level-number-format:alpha-upper; mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt;} @list l11 {mso-list-id:2079746362; mso-list-type:hybrid; mso-list-template-ids:1277311024 134807567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579 69271567 69271577 69271579;} @list l11:level1 {mso-level-tab-stop:none; mso-level-number-position:left; text-indent:-18.0pt;} ol {margin-bottom:0cm;} ul {margin-bottom:0cm;} --> </style><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin:0cm; mso-para-margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:10.0pt; font-family:"Times New Roman","serif";} </style> <![endif]--> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b style=""><span style="font-size: 14pt;" lang="EN-GB">PERANCANGAN MEDIA PROMOSI DENGAN “<i style="">POINT OF PURCHASE</i>” UNTUK PENERBITAN BUKU PAKET <o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b style=""><span style="font-size: 14pt;" lang="EN-GB">DI CV. GRAHADI SURAKARTA<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b style=""><span style="font-size: 14pt;" lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB">BAB I<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB">PENDAHULUAN<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoListParagraph" style="margin-left: 21.3pt; text-align: center; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">A.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Latar Belakang Masalah<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Di era globalisasi sekarang ini dunia kerja dirasakan sangat berat dan penuh persaingan, kita harus lebih kreatif dan agresif dalam mencari peluang usaha. Begitu pula dalam dunia periklanan saat ini, persaingan semakin ketat sehingga menuntut setiap individu untuk bekerja secara lebih cepat dan lebih kreatif. Ini terlihat dari banyaknya bermunculan biro iklan dan media yang menampilkan iklan-iklan kreatif dan tentunya iklan yang mampu menyampaikan pesan kepada audience secara efektif. Dan salah satunya adalah media cetak, yaitu sebuah perusahaan penerbitan dan percetakan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Yang dimaksud unsur iklan oleh penulis adalah bagaimana strategi kreatif yang digunakan perusahaan melalui desain komunikasi visual yang bernilai estetis dalam penerbitan sebuah buku. Sebuah desain yang estetis tentunya akan menarik perhatian konsumen untuk membeli dan itu tentunya mempengaruhi penjualan produk di pasaran. Untuk itu seorang desainer harus bisa atau dituntut untuk menampilkan sesuatu yang baru agar masyarakat tidak jenuh dengan karya-karya yang sudah ada dan karya itu harus mempunyai kekuatan sehingga dapat tercipta karya yang bernilai estetis.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Desain merupakan hasil dari sebuah penyusunan pengalaman visual dan emosional yang memerlukan kreatifitas yang sangat tinggi dengan memperhatikan elemen-elemen desain yang dituangkan dalam satu kesatuan komposisi. Salah satu proses desain sering juga disebut proses desain grafis, Desain grafis adalah proses menciptakan suatu kesan baru yang terdiri dari teks dan ilustrasi pada segala permukaan, yang sering disebut sebagai desain komunikasi visual. Dikataan sebagai desain komunikasi visual karena pada umumnya desain grafis menggunakan gambar, foto, symbol dan berbagai macam bahasa untuk menyampaikan pesan. Desain grafis bermula sebagai penyempurnaan suatu karya yang masih nampak sederhana menjadi suatu karya yang kreaif da imajinatif, dan itu bergantung kepada ide dari seorang desain grafis. Seorang desain grafis harus mampu mengeksploitasi apa yang ada dalam dirinya melalui daya imajinasi yang dituangkan dalam sebuah karya desain sehingga diharapkan desain itu memiliki nilai lebih yang mampu menarik perhatian khalayak dan tentunya dapat diterima dengan baik.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Desain komunikasi visual merupakan suatu yang menarik untuk dikaji lebih dalam, tentang bagaimana kontribusi dan peranannya dalam perkembangan periklanan saat ini. Dalam hal ini media iklan yang akan dipakai adalah x-banner, poster, leaflet, flag chain atau yang disebut dengan <i style="">point of purchase</i>.Untuk itu penulis mencoba membuat media iklan point of purchase di CV. GRAHADI dengan judul “Perancangan Media promosi dengan “<i style="">Point Of Purchase</i>” Untuk Penerbitan Buku Paket Di CV. GRAHADI Surakarta"</span><span style="font-size: 14pt; line-height: 150%;" lang="EN-GB">.<b style=""><o:p></o:p></b></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">B.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Pembatasan Masalah<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Batasan lingkup perancangan meliputi:</span></p> <ol style="margin-top: 0cm;" start="1" type="1"><li class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Batasan masalah : perancangan media promosi dengan “point of purchase”</span></li><li class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Penelitian dilakukan pada bulan September hingga November 2009</span></li><li class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Target audience : Sekolah Dasar, SMP, dan SMA/SMK.</span></li></ol> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">C.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Rumusan Masalah<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 45pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Berdasarkan uraian seperti latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan sebagai berikut :</span></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Bagaimana merancang media promosi dengan “<i style="">Point Of Purchase</i>” untuk penerbitan buku paket di CV. GRAHADI Surakarta ?”</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">D.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Tujuan Perancangan<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Sesuai dengan masalah-masalah yang dihadapi dan kemudian dapat dicapai, perancangan ini bertujuan:</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Memperluas cakrawala atau wawasan dalam berkarya di bidang desain komunikasi visual.</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">2.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Menambah pengetahuan terhadap proses pembuatan media iklan.</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">3.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Mengetahui sistem kerja dalam pembuatan buku paket di CV. GRAHADI.</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpLast" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">4.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Meningkatkan kreatifitas dan mentalitas agar dapat mempersiapkan diri dalam persaingan dunia kerja.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">E.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Manfaat Perancangan<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Dalam hasil perancangan ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut:</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Bagi mahasiswa</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol;" lang="EN-GB"><span style="">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Sebagai sarana belajar pembuatan konsep perancangan media iklan dan merealisasikannya dalam bentuk karya desain.</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol;" lang="EN-GB"><span style="">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Mampu berperan aktif dengan menuangkan ide-ide kreatif dalam berkarya.</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">2.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Bagi dunia akademik:</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol;" lang="EN-GB"><span style="">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Sebagai referensi yang terkait dengan media iklan untuk penerbitan buku.</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 72pt; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Symbol;" lang="EN-GB"><span style="">·<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Menambah pengalaman di dunia kerja yang sesungguhnya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; text-indent: 1cm; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB">BAB II<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; text-indent: 1cm; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB">LANDASAN TEORI<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">A.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Tinjauan Pustaka<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoListParagraphCxSpLast" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">1.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Media<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Kata “media” berasal dari kata latin, merupakan bentuk jamak dari kata “medium”. Secara harfiah kata tersebut mempunyai arti perantara atau pengantar. Akan tetapi sekarang kata tersebut digunakan, baik untuk bentuk jamak maupun mufrad. Kemudian telah banyak pakar dan juga organisasi yang memberikan batasan mengenai pengertian media. Beberapa diantaranya mengemukakan bahwa media adalah sebagai berikut :</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings;" lang="EN-GB"><span style="">§<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran. Jadi media adalah perluasan dari guru (Schram, 1977).</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings;" lang="EN-GB"><span style="">§<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun audio visual, termasuk teknologi perangkat kerasnya (NEA, 1969).</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings;" lang="EN-GB"><span style="">§<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Segala bentuk dan saluran yang dipergunakan untuk proses penyaluran pesan (AECT, 1977).</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpLast" style="text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings;" lang="EN-GB"><span style="">§<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa untuk belajar (Miarso, 1989).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><span style=""> </span>Menurut Heinich, (1993) media merupakan alat saluran komunikasi. Media berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk jamak dari kata "medium" yang secara harfiah berarti "perantara" yaitu perantara sumber pesan (a source) dengan penerima pesan (a receiver). Heinich mencontohkan media ini seperti film, televisi, diagram, bahan tercetak (printed materials), komputer, dan instruktur. Contoh media tersebut bisa dipertimbangkan sebagai media pembelajaran jika membawa pesan-pesan (messages) dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran. Heinich juga mengaitkan hubungan antara media dengan pesan dan metode (methods).</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">2.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Promosi<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Promosi merupakan salah satu bagian penting dari kegiatan pemasaran. Promosi adalah kegiatan mengkomunikasikan produk Anda kepada konsumen. Sehingga promosi merupakan bagian langsung dari kegiatan pemasaran. Semua kegiatan promosi harus terintegrasi dengan pemasaran, disesuaikan dengan program dan target dari divisi pemasaran.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Salah satu agenda penting dari promosi adalah menentukan media promosi yang paling tepat. Parameter yang paling penting adalah karakteristik dari target market yang dituju, baik secara geografis, demografis dan sosiografis. Dengan memahami target market kita, baru kita bisa menentukan media mana yang paling tepat untuk promosi produk kita.</span></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">3.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Point Of Purchase<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Point of purchase adalah display yang menarik yang berada di dalam media promosi, yang terdiri dari : </span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 14.2pt; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings;" lang="EN-GB"><span style="">v<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">X-Banner<b style=""><o:p></o:p></b></span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 14.2pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">X-Banner adalah salah satu media promosi yang berfungsi seperti poster tetapi biasanya diletakkan di depan outlet dan mempunyai rangka sendiri untuk berdiri. Oleh karena itu disebut stand banner, dinamakan x-banner biasanya mempunyai rangka berbentuk X.</span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 14.2pt; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings;" lang="EN-GB"><span style="">v<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Poster<b style=""><o:p></o:p></b></span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 14.2pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Poster adalah iklan warna berukuran besar yang dicetak pad selembar kertas dan ditempatkan pada panel, dinding atau jendela. </span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 14.2pt; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings;" lang="EN-GB"><span style="">v<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Leaflet<b style=""><o:p></o:p></b></span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 14.2pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Leaflet adalah lembaran kertas berukuran kecil mengandung pesan tercetak untuk disebarkan kepada umum sebagai informasi mengenai suatu hal atau peristiwa. (Drs. Onong Uchjana Effendi, MA)<b style=""><o:p></o:p></b></span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 14.2pt; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: Wingdings;" lang="EN-GB"><span style="">v<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Flag chain<b style=""><o:p></o:p></b></span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 14.2pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Flag chain adalah media iklan berbentuk bendera dengan ukuran kecil yang dibuat dari bahan plastik, kertas atau bahan yang sejenis yang menampilkan gambar produk, merk, slogan, atau gabungan dari semua itu.<b style=""><o:p></o:p></b></span></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 14.2pt; line-height: 150%;"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 14.2pt; line-height: 150%;"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoListParagraphCxSpLast" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">4.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">CV. GRAHADI<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">CV. GRAHADI adalah sebuah perusahaan yang bergelut dibidang usaha penerbitan dan percetakan, yang terletak di JL. Merak VI No. 2 Gumunggung-Solo. CV. GRAHADI dipimpin oleh seorang direktur utama dan menggunakan bentuk perusahaan Perseroan Komanditer.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><span style=""> </span>Perusahaan ini didirikan sejak tanggal 19 Januari 2001 dengan sebagai direktur yang pertama Ibu Nur Aini dan sebagai persero komanditer adalah Bapak Nugroho Arief Harmawan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><span style=""> </span>Pada awal kebangkitannya, CV. GRAHADI menerbitkan dan mencetak buku-buku Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sehubungan dengan produksi yang dihasilkan semakin diminati, maka perusahaan mengambil kebijaksanaan untuk menambah kapasitas produksi agar memenuhi permintaan pasar, yaitu dengan menerbitkan juga buku materi atau buku paket mulai dari SD, SMP, SMA dan SMK. Sudah ada beberapa buku yang diterbitkan CV. GRAHADI yang mendapatkan akreditasi dari Departemen Pendidikan Nasional. Dengan semakin banyaknya buku yang diproduksi tentunya akan memperkaya pengetahuan dari siswa dan akan meningkatkan Sumber Daya Manusia itu sendiri.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; text-indent: 1cm; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; text-indent: 1cm; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; text-indent: 1cm; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; text-indent: 1cm; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB">BAB III<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; text-indent: 1cm; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB">METODE PERANCANGAN<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">A.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Metode Pengumpulan Data<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Metode pengumpulan data yang digunakan dalam perancangan ini adalah kajian dokumen dan wawancara. Kajian dokumen adalah metode pengumpulan data melalui buku-buku referensi, artikel-artikel surat kabar, dan juga media internet yang menunjang perancangan komunikasi visual promosi media iklan untuk penerbitan sebuah buku paket. Sedangkan pengertian wawancara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah teknik komunikasi langsung berupa tanya jawab antara peneliti dan narasumber untuk mendapatkan informasi, baik yang bersifat lisan maupun tulisan. Dalam perancangan ini, wawancara dilakukan antara perancang dengan pemilik perusahaan serta beberapa stafnya, dimana bertujuan untuk mengetahui latar belakang perusahaan, promosi yang dilakukan, wilayah pemasaran, konsep desain komunikasi visual yang digunakan, produk yang dijual serta keistimewaannya.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoListParagraph" style="text-align: center; text-indent: -18pt; line-height: 150%;" align="center"><!--[if !supportLists]--><b style=""><span lang="EN-GB"><span style="">B.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span></b><!--[endif]--><b style=""><span lang="EN-GB">Metode Analisa Data<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Metode analisis data yang digunakan adalah analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, dan Threat) dari sebuah perusahaan serta pengolahan data dari hasil komentar para pelanggan maupun pesaingnya. Analisis SWOT perusahaan ini mencakup :</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">a.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Analisis produk, meliputi harga penjualan produk, promosi yang sudah pernah dilakukan, dan mengenai produk itu sendiri.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">b.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Analisis kompetitor yang setingkat, yaitu yang bergerak dibidang yang sama dan memiliki segmentasi pasar yang sama pula.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">c.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Analisis konsep perusahaan terhadap produk yang dipasarkan.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 14.2pt; text-align: justify; text-indent: -14.2pt; line-height: 150%;"><!--[if !supportLists]--><span lang="EN-GB"><span style="">d.<span style="font-family: "Times New Roman"; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; font-size: 7pt; line-height: normal; font-size-adjust: none; font-stretch: normal;"> </span></span></span><!--[endif]--><span lang="EN-GB">Analisis feedback target audience terhadap perusahaan dan produk.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB">BAB IV<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB">SISTEMATIKA PENULISAN<o:p></o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><span lang="EN-GB"><o:p> </o:p></span></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 42.55pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">Sistematika <span style=""> </span>penulisan Perancangan Media promosi dengan “<i style="">Point Of Purchase</i>” Untuk Penerbitan Buku Paket Di CV. GRAHADI Surakarta adalah sebagai berikut:</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1. PENDAHULUAN</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.1 Judul Perancangan,</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.2 Latar Belakang Masalah Perancangan,</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.3 Rumusan Masalah Perancangan,</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.4 Tujuan Perancangan,</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.5 Manfaat Perancangan,</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.6 Tinjauan Pustaka</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.7 Metodologi Perancangan,</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.8 Sistematika Penulisan</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">1.9 Skematika Perancangan,</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">2. INVENTARISASI, IDENTIFIKASI, ANALISIS, SINTESIS</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">2.1 Data Perusahaan,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">2.2 Data Produk,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">2.3 Data dan Analisa Pemasaran,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">2.4 Analisis Data,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">2.5 Kesimpulan Analisis,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">2.6 Sintesis.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3. KONSEP PERANCANGAN</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.1 Perencanaan Media</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.1.1 Tujuan Media,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.1.2 Strategi Media,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.1.3 Program Media,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.1.4 Biaya Media.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.2 Perencanaan Kreatif</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.2.1 Tujuan Kreatif,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.2.2 Strategi Kreatif,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.2.3 Program Kreatif,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.2.3 Biaya Kretif.</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.3 Perencanaan Tata Visual/Desain</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.3.1 Tujuan Tata Visual/Desain,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.3.2 Strategi Tata Visual/Desain,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.3.3 Program Tata Visual/Desain,</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">3.3.3 Biaya Tata Visual/Desain.</span></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">4. PROGRAM VISUALISASI DESAIN</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">4.1. Proses Visualisasi Desain</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">4.1.1 Idea Layout/Thumbnail</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">4.1.2 Comprehensive Layout/Execution</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">4.2 Desain Final dan Deskripsi Desain</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; text-indent: -18pt; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">5. PENUTUP</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">5.1. Kesimpulan</span></p> <p class="MsoNormal" style="margin-left: 18pt; text-align: justify; line-height: 150%;"><span lang="EN-GB">5.2. Saran</span></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><span lang="EN-GB"><v:shapetype id="_x0000_t75" coordsize="21600,21600" spt="75" preferrelative="t" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" filled="f" stroked="f"> <v:stroke joinstyle="miter"> <v:formulas> <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0"> <v:f eqn="sum @0 1 0"> <v:f eqn="sum 0 0 @1"> <v:f eqn="prod @2 1 2"> <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth"> <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight"> <v:f eqn="sum @0 0 1"> <v:f eqn="prod @6 1 2"> <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth"> <v:f eqn="sum @8 21600 0"> <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight"> <v:f eqn="sum @10 21600 0"> </v:f> <v:path extrusionok="f" gradientshapeok="t" connecttype="rect"> <o:lock ext="edit" aspectratio="t"> </o:lock><v:shape id="_x0000_i1025" type="#_x0000_t75" style="width: 415.5pt; height: 7in;" ole=""> <v:imagedata src="file:///C:%5CUsers%5CUSER%5CAppData%5CLocal%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_image001.emz" title=""> </v:imagedata><!--[if gte mso 9]><xml> <o:oleobject type="Embed" progid="CorelDRAW.Graphic.13" shapeid="_x0000_i1025" drawaspect="Content" objectid="_1333392080"> </o:OLEObject> </xml><![endif]--></v:shape></v:path></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:f></v:formulas></v:stroke></v:shapetype></span></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><b style=""><span lang="EN-GB"><span style=""> </span><o:p></o:p></span></b></p> Maulidahttp://www.blogger.com/profile/12471908482081174055noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5105856944620057170.post-5699658668162256182009-05-13T10:24:00.001-07:002010-04-19T09:10:48.813-07:00Malam 1 Suro<meta equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8"><meta name="ProgId" content="Word.Document"><meta name="Generator" content="Microsoft Word 11"><meta name="Originator" content="Microsoft Word 11"><link rel="File-List" href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CDOTCOM%7E1%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtml1%5C01%5Cclip_filelist.xml"><link rel="Edit-Time-Data" href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CDOTCOM%7E1%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtml1%5C01%5Cclip_editdata.mso"><!--[if !mso]> <style> v\:* {behavior:url(#default#VML);} o\:* {behavior:url(#default#VML);} w\:* {behavior:url(#default#VML);} .shape {behavior:url(#default#VML);} </style> <![endif]--><o:smarttagtype namespaceuri="urn:schemas-microsoft-com:office:smarttags" name="place"></o:smarttagtype><o:smarttagtype namespaceuri="urn:schemas-microsoft-com:office:smarttags" name="City"></o:smarttagtype><o:smarttagtype namespaceuri="urn:schemas-microsoft-com:office:smarttags" name="country-region"></o:smarttagtype><o:smarttagtype namespaceuri="urn:schemas-microsoft-com:office:smarttags" name="State"></o:smarttagtype><!--[if gte mso 9]><xml> <w:worddocument> <w:view>Normal</w:View> <w:zoom>0</w:Zoom> <w:punctuationkerning/> <w:validateagainstschemas/> <w:saveifxmlinvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid> <w:ignoremixedcontent>false</w:IgnoreMixedContent> <w:alwaysshowplaceholdertext>false</w:AlwaysShowPlaceholderText> <w:compatibility> <w:breakwrappedtables/> <w:snaptogridincell/> <w:wraptextwithpunct/> <w:useasianbreakrules/> <w:dontgrowautofit/> </w:Compatibility> <w:browserlevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel> </w:WordDocument> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <w:latentstyles deflockedstate="false" latentstylecount="156"> </w:LatentStyles> </xml><![endif]--><!--[if !mso]><object classid="clsid:38481807-CA0E-42D2-BF39-B33AF135CC4D" id="ieooui"></object> <style> st1\:*{behavior:url(#ieooui) } </style> <![endif]--><style> <!-- /* Style Definitions */ p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal {mso-style-parent:""; margin:0cm; margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:EN-US; mso-fareast-language:EN-US;} p.MsoFooter, li.MsoFooter, div.MsoFooter {margin:0cm; margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; tab-stops:center 216.0pt right 432.0pt; font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:EN-US; mso-fareast-language:EN-US;} @page Section1 {size:595.45pt 841.7pt; margin:113.75pt 84.95pt 84.95pt 113.75pt; mso-header-margin:36.0pt; mso-footer-margin:36.0pt; mso-paper-source:0;} div.Section1 {page:Section1;} --> </style><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin:0cm; mso-para-margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:10.0pt; font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:#0400; mso-fareast-language:#0400; mso-bidi-language:#0400;} </style> <![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <o:shapedefaults ext="edit" spidmax="1039"> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> <o:shapelayout ext="edit"> <o:idmap ext="edit" data="1"> </o:shapelayout></xml><![endif]--> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b style=""><font lang="EN-US">SATU SURO TAHUN BARU JAWA<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b style=""><font size="14" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Kita yang berada di Indonesia, saat ini paling tidak mengenal empat macam tahun yang berbeda-beda, misalnya Tahun Masehi, Tahun Hijriah, Tahun Jawa, dan Tahun Imlek. Tahun Masehi didasarkan atas perputaran bumi mengitari matahari yang dikenal dengan tahun matahari, dan berkaitan dengan musim, sementara Tahun Hijriyah dan Tahun Jawa didasarkan pada perputaran bulan mengelilingi bumi dan tidak berkaitan dengan musim. Tahun yang berdasarkan perputaran matahari dan bulan memiliki perbedaan jumlah hari setiap tahunnya. Untuk tahun matahari, setiap tahunnya berjumlah 365/366 hari, sementara untuk tahun bulan, memiliki hari 354 per tahun.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Tahun Masehi mengawali tahun barunya setiap tanggal 1 Januari sementara Tahun Hijriyah mengawali tahun baru pada tanggal 1 Muharram dan Tahun Jawa pada tanggal 1 Suro. Tahun Jawa memiliki kesamaan dengan Tahun Hijriyah terutama mengawali tanggal dan bulannya. Perbedaannya terletak pada istilah penyebutan nama bulan. Tahun Hijriyah menyebut bulan Muharram atau Asyuro, sementara Tahun Jawa menyebut bulan Suro. Kesamaan keduanya ternyata dapat ditelusuri dari sejarah kerajaan Mataram Islam di bawah kekuasaan pemerintahan Sultan Agung (1613-1645 Masehi). </font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Ketika itu di masyarakat Jawa, tahun yang menjadi pegangan masyarakat pada zamannya adalah Tahun Saka yang berdasarkan peredaran matahari. Sementara bagi umat Islam sendiri menggunakan Tahun Hijriyah. Pada waktu Sultan Agung berkuasa, Islam telah diakui menjadi agama di lingkungan istana Mataram Islam. Maka untuk tetap meneruskan penanggalan Tahun Saka yang berasal dari leluhurnya, dan ingin mengikuti penanggalan Tahun Hijriyah, maka Sultan Agung membuat kebijakan mengubah Tahun Saka menjadi Tahun Jawa. Maka ketika tahun 1555 Saka, oleh Sultan Agung diganti menjadi tahun 1555 Jawa dan berlaku untuk masyarakat pengikutnya. Sementara penetapan tanggal dan bulannya disamakan dengan tanggal dan bulan Tahun Hijriyah. Berarti tanggal 1 Suro 1555 Tahun Jawa sama dengan tanggal 1 Muharram 1043 Hijriyah dan bertepatan pula dengan tanggal 8 Juli 1633 Masehi. </font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Nama-nama bulan pada Tahun Jawa pun dibuat lain dan berbeda dengan nama-nama Tahun Hijriyah. Tentu saja disesuikan dengan ucapan masyarakat Jawa. Seperti bulan Muharram (Tahun Hijriyah) = bulan Suro (Tahun Jawa), bulan Shafar = Sapar, bulan Rabi'ul Awal = Maulud, bulan Rabi'ul Tsani = Bakda Maulud, bulan Jumadil Ula = Jumadil Awal, bulan Jumadil Tsaniyah = Jumadil Akir, bulan Rajab = Rejeb, bulan Sya'ban = Ruwah, bulan Ramadhan = Pasa, bulan Syawwal = Sawal, bulan Dzulqa'dah = Dulkaidah, dan bulan Dzulhijjah = Besar. </font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Bagi masyarakat Jawa, kegiatan-kegiatan menyambut bulan Suro sudah berlangsung sejak berabad-abad yang lalu. Kegiatan-kegiatan yang berulang-ulang tersebut akhirnya menjadi kebiasaan dan menjadi tradisi yang setiap tahun dilakukan. Itulah yang kemudian disebut budaya dan menjadi ciri khas bagi komunitasnya. Namun kalau dicermati, tradisi di bulan Suro yang dilakukan oleh masyarakat Jawa adalah sebagai upaya untuk menemukan jati dirinya agar selalu tetap <i style="">eling lan waspada</i>. <i style="">Eling</i> artinya harus tetap ingat siapa dirinya dan dari mana <i style="">sangkan paraning dumadi</i> 'asal mulanya', kedudukannya sebagai makhluk Tuhan, tugasnya sebagai khalifah manusia di bumi baik bagi diri sendiri maupun orang lain. <i style="">Waspada</i>, artinya harus tetap cermat, terjaga, dan waspada terhadap segala godaan yang sifatnya menyesatkan. Karena sebenarnya godaan itu bisa menjauhkan diri dari sang Pencipta, sehingga dapat menjauhkan diri mencapai <i style="">manunggaling kawula gusti</i> 'bersatunya makhluk dan Khalik'. </font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Bulan Suro sebagai awal tahun Jawa, bagi masyarakatnya, juga disebut bulan yang sakral, karena dianggap bulan yang suci, bulan untuk melakukan perenungan, bertafakur, berintrospeksi, mendekatkan diri kepada Sang Khalik. Cara yang dilakukan biasanya disebut dengan laku, yaitu mengendalikan hawa nafsu dengan hati yang ikhlas untuk mencapai kebahagiaan dunia akhirat. Itulah esensi dari kegiatan budaya yang dilakukan masyarakat Jawa pada bulan Suro. Tentunya makna ini juga didapatkan ketika bulan Puasa (Ramadhan, Tahun Hijriyah), khususnya yang memeluk agama Islam. </font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Begitu pula untuk menghormati bulan yang sakral ini, sebagian masyarakat Jawa melakukan tradisi syukuran kepada Tuhan pemberi rejeki, yaitu dengan cara melakukan <i style="">labuhan</i> dan <i style="">sedekahan</i> di pantai, labuhan di puncak gunung, merti dusun atau suran, atau lainnya. Karena bulan Suro juga dianggap sebagai bulan yang baik untuk mensucikan diri, maka sebagian masyarakat lain melakukan kegiatan pembersihan barang-barang berharga, seperti <i style="">jamasan keris</i> pusaka, <i style="">jamasan kereta</i>, pengurasan <i style="">enceh</i> di makam Imogiri, dan sebagainya. <st1:place st="on"><st1:city st="on">Ada</st1:city></st1:place> juga yang melakukan kegiatan sebagai rasa syukur atas keberhasilan di masa lalu dengan cara pentas wayang kulit, ketoprak, nini thowong, dan kesenian tradisional lainnya. Apapun yang dilakukan boleh saja terjadi asal esensinya adalah perenungan diri sendiri (introspeksi) sebagai hamba Tuhan. </font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Di sisi lain, ternyata kesakralan bulan Suro membuat masyarakat Jawa sendiri enggan untuk melakukan kegiatan yang bersifat sakral, misalnya hajatan pernikahan. Hajatan pernikahan di bulan Suro sangat mereka hindari. Entah kepercayaan ini muncul sejak kapan, kita tidak tahu. Namun yang jelas, sampai sekarang pun mayoritas masyarakat Jawa tidak berani menikahkan anak di bulan Suro. <st1:place st="on"><st1:city st="on">Ada</st1:city></st1:place> sebagian masyarakat Jawa yang percaya dengan cerita Nyi Roro Kidul, penguasa laut selatan (Samodra Hindia). </font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><i style=""><font lang="EN-US">Kirab pusoko</font></i><font lang="EN-US"> 1 Suro adalah prosesi kirab pusaka-pusaka sakral milik Kraton maupun Puro Mangkunegaran. Kirab dilakukan pada malam 1 Suro (tahun baru Jawa) atau tahun baru Islam, 1 Muharram. Kirab di Puro Mangkunegaran biasanya mulai dilakukan pada jam 7 malam sampai selesai dengan cara berjalan kaki mengelilingi tembok Pura dengan tapa bisu (tidak mengeluarkan suara selama kirab).</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Sedangkan kirab pusaka di Keraton Surakarta baru dimulai pada tengah malam sampai sekitar jam 3 dini hari, dengan rute melalui Alun-Alun Lor, Gladhag, Sangkrah, Pasar Kliwon, Gading, Gemblegan, Nonongan, Jl Slamet Riyadi dan kembali ke kraton melalui Gladhag dan Alun-Alun Lor dengan melalui jalur yang disebut Pradaksina (mengikuti arah jarum jam), dengan selalu menjaga posisi kraton berada di sebelah kanan pusaka yang dikirab.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Pusaka yang dikirab dibawa oleh sentono dalem (keluarga raja) dan abdi dalem yang terpercaya dan kuat secara fisik maupun spiritual karena pusaka tersebut dipercaya memiliki kekuatan spiritual yang besar. Sebelum prosesi kirab dilakukan, pusaka-pusaka yang akan dikirab akan di-jamas (dibersihkan) terlebih dahulu. Selama pusaka dibawa keluar dari Dalem Ageng Probosuyoso, Susuhunan dan sentono dalem yang tidak ikut kirab akan melakukan sesi meditasi dan Tahajud di Kagungan Dalem Masjid Pudyosono.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Kirab 1 Suro di Kraton Kasunanan Surakarta dipimpin oleh sekelompok kebo bule yang disebut kebo Kyai Slamet. Kebo Kyahi Slamet biasa hidup mengembara disekitar Solo, mereka akan datang ke Kemandungan Lor setiap perayaan kirab 1 Suro akan dimulai tanpa ada yang mengarahkan. Begitupun ketika memimpin kirab, kebo Kyai Slamet berjalan tanpa ada yang mengarahkan.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 34.2pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Kerbau Bule adalah sebutan untuk kerbau berwarna albino koleksi Kraton Surakarta Hadiningrat. Sebagian masyarakat menganggapnya sebagai hewan keramat, sehingga memperlakukan kerbau-kerbau itu melebihi manusia. Pada malam 1 Syura (1 Suro) dalam penanggalan Islam, kerbau dan sejumlah pusaka koleksi kerajaan diarak mengelilingi kompleks kraton.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 34.2pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Sebagian masyarakat, bahkan rela berebut kotoran (tinja) yang dibuang soleh sang kerbau karena dianggap bertuah. Kotoran itu, konon, bisa dijadikan obat bagi penderita sakit, bahkan dianggap bisa mendatangkah berkah penglarisan bagi para pedagang tradisional. Karena dikeramatkan pula, kerajaan mengangkat abdi dalem yang khusus menangani si kerbau. Tentu, menjadi pawang kerbau keramat juga menimbulkan kebanggan tersendiri bagi abdi dalem</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Memang kalau dihubungkan dengan era yang sudah modern seperti saat ini, ulah-ulah seperti ini kadang terasa geli bahkan ada yang menganggap <i style="">nyleneh </i>atau<i style=""> nggilani.</i> tapi bagi yang percaya kekuatan ghaib atu kekuatan yang tak kasat mata, malam satu suro adalah malam yang spesial. Bagi yang punya hasrat silakan berdoa semalam suntuk atau mendatangi tempat-tempat tertentu lalu melakukan ritual disana seperti contoh di <st1:place st="on"><st1:city st="on">Semarang</st1:city></st1:place> ada Tugu Suharto, dimana para pengunjung akan berendam dalam sebuah sumber air karena percaya jika melakukan itu semua keinginannya akan lepas terwujud. Kemudian bagi para sesepuh atau paranormal atau bagi yang punya ’simpanan’ berupa pusaka-pusaka keramat, biasanya akan memandikan ‘barang’nya itu pada malam satu suro dengan upacara khusus.<font style=""> </font><font style=""> </font></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Terlepas dari persoalan itu adalah hal yang bukan luar biasa bila khalayak ingin mengetahui macam-macam benda pusaka koleksi keraton ( Kasunanan dan Mangkunegaran). Namun faktanya bukan hal mudah untuk bisa mengetahuinya secara rinci koleksi itu, terutama tosan aji (keris, pedang, dan sebagainya) yang oleh keraton dianggap keramat atau mempunyai tuah. Kendalanya tak lain adalah soal aturan main yang ada dibalik tembok keraton.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Di keraton Surakarta Hadiningrat yang popular dengan sebutan Kasunanan, misalnya berlaku larangan bahwa para pangeran dan putri tidak boleh memaparkan soal benda pusaka kepada pihak luar. Satu-satunya yang berhak bicara mengenai benda-benda pusaka keraton Cuma Ingkang Sinuwun Paku Buwono XII. Kecuali beliau semua putra-putri dilarang.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Ketentuan yang wajib dipatuhi putra-putri raja itu tidak boleh dilanggar. Merekapun telah disumpah dihadapan PB XII untuk melaksanakan aturan yang berlaku sejak PB XII menjadi raja. Mereka baru akan buka suara soal benda pusaka jika memang ada <i style="">dawuh</i> (perintah) dari PB XII. Dengan alasan itu Dipo Kusumo meski menjabat sebagai wakil pegageng parentah Keraton menolak membeberkan keberadaan benda-benda pusaka koleksi dari jenis tosan aji.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Putri “ Mbalelo” Gray Koes Murtiyah yag biasa blak-blakan dengan wartawanpun nampak enggan bicara soal benda pusaka. Ia memang tidak menyinggung soal larangan seperti dikatakan saudaranya, Dipo Kusumo, tapi berkali-kali dipancing pertanyaan selalu dijawab sekenanya. Ia juga mengatakan bahwa memang kalau di keraton ini menyimpan barang-barang pusaka warisan dari zaman Majaphit dan Mataram.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Adalah KRTH Hardjonagoro alias Go Tik Swan sebagai tokoh yang tampil sebagai juru bicara Keraton Kasunanan. Dari keterangan budayawan jawa yang juga abdi dalem Kasunanan ini bias diperoleh gambaran mengenai benda-benda pusaka Kasunanan yang bermanfaat bagi pembaca. Dia mungkin satu-satnya orang luar yang banyak tahu mengenai keraton. Selain dikenal akrab dengan PB XII, ia yang akrab dipanggil Pak Kanjeng itu pernah menata koleksi museum Keraton.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Menurut Pak Kanjeng, benda-benda pusaka keraton khususnya jenis tosan aji tidak identik dengan berlian maupun emas. Apa yang dimaksud ini adalah bahwa jenis benda seperti keris, pedang, cudrik, dan alat-alat pertanian yang selama ini dikenal sebagai harta pusaka histories tidak berhiasan emas dan berlian sebagaimana diasumsikan masyarakat umum. Dan sejauh yang diketahuinya harta pusaka bernilai historis warisan dari zaman Pajajaran, Majapahit, Pajang, Mataram, dan Kartosuro, sampai kini masih utuh. Bahkan ada diantaranya warisan atau peninggalan dari kerajaan <st1:place st="on"><st1:city st="on">Kediri</st1:city></st1:place>.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Kejen yang bentuknya lancip seperti tombak itu diberi nama Kanjeng Kyai Slamet yang tiap menyambut tanggal 1 Suro dikirabkan bersama benda pusaka lainnya. Dalam kirab Kejen ditempatkan di barisan depan mendampingi kerbau yang juga digelari Kyai Slamet. "Kebo dalam masyarakat kita juga untuk membajak maka dipasangkan dengan kejen,'' paparnya.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Benda-benda tosan aji yang disebutkan di atas merupakan benda pusaka andalan Kasunanan yang statusnya berada di tataran atas. “Ini karena historisnya yang begitu panjang,” kata Pak Kanjeng pula. Mengingat keberadaannya itu maka PB XII begitu “memanjakannya” sebagaimana diperbuat oleh para raja-raja pendalunya.”Dimanjakan yang saya maksud ialah diopeni atau dipelihara, dan disimpan di tempat khusus,” tambahnya.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">PB XII, raja Kasunanan sekarang, melakukan sendiri <i style="">jamasan</i> pusaka tosan aji itu.Menurut Pak Kanjeng Hardjonagoro, jamasan terhadap pusaka <i style="">kejen, sabit</i> dan sebagainya ini oleh PB XII bukan <i style="">diwarangi</i>, tapi dibersihkan dengan minyak. Kebiasaan sejak dulu hingga sekarang <i style="">jamasan</i> dilakukan tiap malam Selasa Kliwon. Dan orang lain oleh PB XII tidak diperkenankan njamasi.”Sikap dan tindakan itulah yang saya sebut “memanjakan” tadi. Sesuai cerita yang saya peroleh para raja sebelum PB XII juga berbuat begitu,” tutur Pak Kanjeng.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Dibenarkan selama ini di Kasunanan dikenal dua macam benda pusaka, yaitu benda pusaka yang bersifat historis sebagaimana diungkap tadi dan benda pusaka yang sifatnya perabot kemewahan. Misalnya, perhiasan yang melekat di pakaian atau tubuh serta alat transportasi seperti kereta dan mobil. Tapi pusaka yang masuk kategori perabot kemewahan itu sekarang ini boleh dikata tidak<br />selengkap dulu.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Dalam budaya perkerisan ada sejumlah istilah yang terdengar asing bagi orang awam.. Pemahaman akan istilah-istilah ini akan sangat berguna dalamproses mendalami pengetahuan mengenai keris. Istilah dalam dunia keris,khususnya di Pulau Jawa, yang sering dipakai: angsar, dapur, pamor,perabot, tangguh, tanjeg, dan lain sebagainya. Di bawah ini adalah uraian singkat yang disusun secara alfabetik mengenai istilah perkerisan. Istilah ini lazim digunakan di Pulau Jawa dan Madura, tetapi dimengerti dan kadang kala juga digunakan di daerah lainnya, seperti Sulawesi, Sumatra, dan bahkan di Malaysia, Singapura,dan Brunei Darussalam.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><!--[if gte vml 1]><v:shapetype id="_x0000_t75" coordsize="21600,21600" spt="75" preferrelative="t" path="m@4@5l@4@11@9@11@9@5xe" filled="f" stroked="f"> <v:stroke joinstyle="miter"> <v:formulas> <v:f eqn="if lineDrawn pixelLineWidth 0"> <v:f eqn="sum @0 1 0"> <v:f eqn="sum 0 0 @1"> <v:f eqn="prod @2 1 2"> <v:f eqn="prod @3 21600 pixelWidth"> <v:f eqn="prod @3 21600 pixelHeight"> <v:f eqn="sum @0 0 1"> <v:f eqn="prod @6 1 2"> <v:f eqn="prod @7 21600 pixelWidth"> <v:f eqn="sum @8 21600 0"> <v:f eqn="prod @7 21600 pixelHeight"> <v:f eqn="sum @10 21600 0"> </v:formulas> <v:path extrusionok="f" gradientshapeok="t" connecttype="rect"> <o:lock ext="edit" aspectratio="t"> </v:shapetype><v:shape id="_x0000_s1026" type="#_x0000_t75" style="'position:absolute;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image001.jpg" title="Mendak"> </v:shape><v:shape id="_x0000_s1037" type="#_x0000_t75" alt="Luk keris. Angka-angka menunjukkan bilangan jumlah luknya." style="'position:absolute;left:0;text-align:left;margin-left:105.65pt;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image002.jpg" href="file:///C:\Documents%20and%20Settings\toni\My%20Documents\net%20kirab%201%20suro\istilah_files\Luk.jpg"> </v:shape><v:shape id="_x0000_s1038" type="#_x0000_t75" alt="Dua macam pamor yang tergolong jenis pamor miring." style="'position:absolute;left:0;text-align:left;margin-left:273.8pt;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image003.jpg" href="file:///C:\Documents%20and%20Settings\toni\My%20Documents\net%20kirab%201%20suro\istilah_files\Pamor.jpg"> </v:shape><v:shape id="_x0000_s1036" type="#_x0000_t75" alt="Keris Bima, Nusa Tenggara Barat. Keris ini diduga milik keluarga bangsawan tinggi, sarung dan hulunya berlapis emas." style="'position:absolute;left:0;text-align:left;margin-left:19.95pt;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image004.jpg" href="file:///C:\Documents%20and%20Settings\toni\My%20Documents\net%20kirab%201%20suro\istilah_files\Bima.jpg"> </v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><font style="position: relative; z-index: 1;"><font style="position: absolute; left: 21px; top: -1px; width: 490px; height: 243px;"> <table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody><tr> <td width="0" height="0"><br /></td> <td width="80"><br /></td> <td width="34"><br /></td> <td width="77"><br /></td> <td width="18"><br /></td> <td width="107"><br /></td> <td width="22"><br /></td> <td width="152"><br /></td> </tr> <tr> <td height="45"><br /></td> <td rowspan="3" valign="top" align="left"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image005.gif" alt="Keris Bima, Nusa Tenggara Barat. Keris ini diduga milik keluarga bangsawan tinggi, sarung dan hulunya berlapis emas." shapes="_x0000_s1036" width="80" height="238"></td> <td><br /></td> <td rowspan="3" valign="top" align="left"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image006.gif" alt="Luk keris. Angka-angka menunjukkan bilangan jumlah luknya." shapes="_x0000_s1037" width="77" height="238"></td> </tr> <tr> <td height="92"><br /></td> <td><br /></td> <td colspan="3"><br /></td> <td rowspan="3" valign="top" align="left"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image007.gif" alt="Dua macam pamor yang tergolong jenis pamor miring." shapes="_x0000_s1038" width="152" height="195"></td> </tr> <tr> <td height="101"><br /></td> <td><br /></td> <td><br /></td> <td rowspan="3" valign="top" align="left"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image008.gif" shapes="_x0000_s1026" width="107" height="106"></td> </tr> <tr> <td height="2"><br /></td> </tr> <tr> <td height="3"><br /></td> </tr> </tbody></table> </font></font><!--[endif]--><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <br /> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><b style=""><font style="line-height: 150%;" size="11" lang="EN-US"><font style=""> </font>Angsar<font style=""> </font>Luk<font style=""> </font><font style=""> </font>Mendak<font style=""> </font><font style=""> </font><font style=""> </font>Pamor<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 34.2pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Angsar</font></i></b><font lang="EN-US"> adalah daya kesaktian yang dipercaya oleh sebagian orang terdapat pada sebilah keris. Daya kesaktian atau daya gaib itu tidak terlihat, tetapi dapat dirasakan oleh orang yang percaya. <i style="">Angsar </i>dapat berpengaruh baik atau posistif, bisa pula sebaliknya. Pada dasarnya, semua keris ber-angsar baik. Tetapi kadang-kadang, <i style="">angsar</i> yang baik itu belum tentu cocok bagi setiap orang. Misalnya, keris yang <i style="">angsar</i>-nya baik untuk seorang prajurit, hampir pasti tidak cocok bila dimiliki oleh seorang pedagang. Keris yang angsar-nya baik untuk seorang pemimpin yang punya banyak anak buah, tidak sesuai bagi pegawai berpangkat rendah. Guna mengetahui angsar keris, diperlukan ilmu <i style="">tanjeg</i>. Sedangkan untuk mengetahui cocok dan tidaknya seseorang dengan <i style="">angsar</i> sebuah keris, diperlukan ilmu <i style="">tayuh.<o:p></o:p></i></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Dapur</font></i></b><font lang="EN-US"> Adalah istilah yang digunakan untuk menyebut nama bentuk atau type bilah keris. Dengan menyebut nama <i style="">dapur</i> keris, orang yang telah paham akan langsung tahu, bentuk keris yang seperti apa yang dimaksud. Misalnya, seseorang mengatakan: "Keris itu ber-<i style="">dapur Tilam Upih</i>", maka yang mendengar langsung tahu, bahwa keris yang dimaksud adalah keris lurus, bukan keris yang memakai luk. Lain lagi kalau disebut <i style="">dapur</i>-nya <i style="">Sabuk Inten</i>, maka itu pasti keris yang ber-luk sebelas. Dunia perkerisan di masyarakat suku bangsa Jawa mengenal lebih dari 145 macam <i style="">dapur</i> keris. Namun dari jumlah itu, yang dianggap sebagai <i style="">dapur </i>keris yang <st1:place st="on"><st1:city st="on">baku</st1:city></st1:place> atau mengikuti pakem hanya sekitar 120 macam saja. <i style="">Serat Centini</i>, salah satu sumber tertulis, yang dapat dianggap sebagai pedoman <i style="">dapur</i> keris yang pakem memuat rincian jumlah <i style="">dapur</i> keris sbb:</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Keris lurus ada 40 macam <i style="">dapur.</i> Keris <i style="">luk</i> tiga ada 11 macam. Keris <i style="">luk</i> <st1:place st="on"><st1:city st="on">lima</st1:city></st1:place> ada 12 macam. Keris <i style="">luk</i> tujuh ada 8 macam. Keris luk sembilan ada 13 macam. Keris luk sebelas ada 10 macam. Keris luk tigabelas ada 11 macam. Keris <i style="">luk</i> limabelas ada 3 macam. Keris luk tujuhbelas ada 2 macam. Keris <i style="">luk</i> sembilan belas, sampai luk duapuluh sembilan masing-masing ada semacam.<br />Namun, menurut manuskrip Sejarah Empu, karya Pangeran Wijil, jumlah dapur yang dianggap pakem lebih banyak lagi. Catatan itu menunjukkan dapur keris lurus ada 44 macam, yang luk tiga ada 13 macam, luk sebelas ada 10 macam, <i style="">luk </i>tigabelas ada11 macam, luk limabelas ada 6 macam, luk tujuhbelas ada 2 macam, luk sembilanbelas sampai <i style="">luk</i> duapuluh sembilan ada dua macam, dan <i style="">luk</i> tigapuluh lima ada semacam. Jumlah <i style="">dapur</i> yang dikenal sampai dengan dekade tahun 1990-an, lebih banyak lagi.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Luk</font></i></b><font lang="EN-US"> Istilah ini digunakan untuk bilah keris yang tidak lurus, tetapi berkelok atau berlekuk. <i style="">Luk</i> pada keris selalu gasal, tidak pernah genap. Hitungannya mulai dari luk tiga, sampai <i style="">luk</i> tigabelas. Itu keris yang normal. Jika <i style="">luk</i>nya lebih dari 13, dianggap sebagai keris yang tidak normal, dan disebut keris kalawijan atau palawijan. Jumlah <i style="">luk</i> pada keris selalu gasal, tidak pernah genap. Selain itu, irama <i style="">luk</i> keris dibagi menjadi tiga golongan. Pertama, <i style="">luk</i> yang <i style="">kemba</i> atau <i style="">samar</i>. Kedua, luk yang <i style="">sedeng</i> atau sedang. Dan ketiga, <i style="">luk</i> yang <i style="">rengkol</i> yakni yang irama <i style="">luk</i>nya tegas.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Dalam dunia perkerisan adalah pembayaran sejumlah uang atau barang lain, sebagai syarat transaksi atau pemindahan hak milik atas sebilah keris, pedang, atau tombak. Dengan kata yang sederhana, <b style=""><i style="">mas kawin</i></b> atau mahar adalah harga. Istilah mas kawin atau mahar ini timbul karena dalam masyarakat perkerisan terdapat kepercayaan bahwa isi sebilah keris harus cocok atau jodoh dengan pemiliknya. Jika isi keris itu jodoh, si pemilik akan mendapat keberuntungan, sedangkan kalau tidak maka kesialan yang akan diperoleh. Dunia perkerisan juga mengenal istilah melamar, bilamana seseorang berminat hendak membeli sebuah keris.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Mendak</font></i></b><font lang="EN-US"> adalah sebutan bagi cincin keris, yang berlaku di Pulau Jawa, <st1:place st="on">Bali</st1:place>, dan Madura. Di daerah lain biasanya digunakan istilah cincin keris. <i style="">Mendak</i> hampir selalu dibuat dari bahan logam: emas, perak, kuningan, atau tembaga. Banyak di antaranya yang dipermewah dengan intan atau berlian. Pada zaman dulu ada juga <i style="">mendak</i> yang dibuat dari besi ber<i style="">pamor</i>. Selain sebagai hiasan kemewahan, mendak juga berfungsi sebagai pembatas antara bagian hulu keris atau ukiran dengan bagian <i style="">warangka.<o:p></o:p></i></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Pamor</font></i></b><font lang="EN-US"> dalam dunia perkerisan memiliki 3 (tiga) macam pengertian. Yang pertama menyangkut bahan pembuatannya; misalnya: <i style="">pamor meteorit, pamor Luwu, pamor nikel, dan pamor sanak</i>. Pengertian yang kedua menyangkut soal bentuk gambaran atau pola bentuknya. Misalnya: <i style="">pamor Ngulit Semangka, <st1:place st="on"><st1:city st="on">Beras Wutah</st1:city>, <st1:state st="on">Ri</st1:state></st1:place> Wader, Adeg</i>, dan sebagainya. Ketiga, menyangkut soal teknik pembuatannya, misalnya: <i style="">pamor mlumah, pamor miring, </i>dan<i style=""> pamor puntiran</i>.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Selain itu, ditinjau dari niat sang empu, pola <i style="">pamor</i> yang terjadi masih dibagi lagi menjadi dua golongan. Kalau sang empu membuat <i style="">pamor</i> keris tanpa merekayasa polanya, maka pola <i style="">pamor </i>yang terjadi disebut pamor tiban. Orang akan menganggap bentuk pola <i style="">pamor</i> itu terjadi karena anugerah Tuhan. Sebaliknya, jika sang empu lebih dulu membuat rekayasa pola <i style="">pamor</i>nya, disebut pamor rekan (rekan berasal dari kata reka = rekayasa). Contoh <i style="">pamor</i> <i style="">tiban</i>, misalnya: <i style="">Beras wutah, Ngulit Semangka, Pulo Tirta</i>. Contoh <i style="">pamor rek</i>an, misalnya: <i style="">Udan Mas, Ron Genduru, Blarak Sinered, </i>dan<i style=""> Untu Walang.<o:p></o:p></i></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><st1:place st="on"><st1:city st="on"><font lang="EN-US">Ada</font></st1:city></st1:place><font lang="EN-US"> lagi yang disebut <i style="">pamor titipan</i> atau <i style="">pamor ceblokan</i>, yakni <i style="">pamor</i> yang disusulkan pembuatannya, setelah bilah keris selesai 90 persen. Pola pamor itu disusulkan pada akhir proses pembuatan keris. Contohnya, <i style="">pamor Kul Buntet, Batu Lapak</i>, dll.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><!--[if gte vml 1]><v:shape id="_x0000_s1027" type="#_x0000_t75" alt="Pendok keris: No 1 sampai 4 gaya Surakarta, no. 5 gaya Yogyakarta." style="'position:absolute;left:0;text-align:left;margin-left:44.1pt;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image009.jpg" href="file:///C:\Documents%20and%20Settings\toni\My%20Documents\net%20kirab%201%20suro\istilah_files\Pendok.jpg"> </v:shape><v:shape id="_x0000_s1028" type="#_x0000_t75" alt="Selut gaya Surakarta, jenis njeruk keprok" style="'position:absolute;left:0;text-align:left;margin-left:185.25pt;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image010.jpg" href="file:///C:\Documents%20and%20Settings\toni\My%20Documents\net%20kirab%201%20suro\istilah_files\Selut.jpg"> </v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><font style="position: relative; z-index: 2;"><font style="position: absolute; left: 53px; top: -6px; width: 420px; height: 169px;"> <table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody><tr> <td width="0" height="0"><br /></td> <td width="147"><br /></td> <td width="41"><br /></td> <td width="232"><br /></td> </tr> <tr> <td height="10"><br /></td> <td colspan="2"><br /></td> <td rowspan="3" valign="top" align="left"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image011.gif" alt="Selut gaya Surakarta, jenis njeruk keprok" shapes="_x0000_s1028" width="232" height="169"></td> </tr> <tr> <td height="156"><br /></td> <td valign="top" align="left"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image012.gif" alt="Pendok keris: No 1 sampai 4 gaya Surakarta, no. 5 gaya Yogyakarta." shapes="_x0000_s1027" width="147" height="156"></td> </tr> <tr> <td height="3"><br /></td> </tr> </tbody></table> </font></font><!--[endif]--><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <br /> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US"><font style=""> </font>Pendok<font style=""> </font>Perabot, ricikan, selut<o:p></o:p></font></i></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Pendok</font></i></b><font lang="EN-US"> berfungsi sebagai pelindung atau pelapis <i style="">gandar</i>, yaitu bagian warangka keris yang terbuat dari kayu lunak. Namun fungsi pelindung itu kemudian beralih menjadi sarana penampil kemewahan. <i style="">Pendok</i> yang sederhana biasanya terbuat dari kuningan atau tembaga, tetapi yang mewah terbuat dari perak atau emas bertatah intan berlian. Bentuk <i style="">pendok</i> ada beberapa macam, yakni <i style="">pendok bunton, blewehan, slorok, </i>dan<i style=""> topengan</i>.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Dalam dunia perkerisan, asesoris bilah keris disebut <b style=""><i style="">perabot</i></b> keris. Perlengkapan atau asesoris itu meliputi <i style="">warangka </i>atau sarung keris, ukiran atau <i style="">hulu</i> keris, <i style="">mendak </i>atau cincin keris<i style="">, selut</i> atau <i style="">pedongkok,</i> dan <i style="">pendok</i> atau logam pelapis <i style="">warangka.</i></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Ricikan</font></i></b><font lang="EN-US"> adalah bagian-bagian atau komponen bilah keris atau tombak. Masing-masing <i style="">ricikan</i> keris ada namanya. Dalam dunia perkerisan soal <i style="">ricikan</i> ini penting, karena sangat erat kaitannya dengan soal <i style="">dapur </i>dan <i style="">tangguh</i> keris.<br />Sebilah keris ber-<i style="">dapur Jalak Sangu Tumpeng</i> tanda-tandanya adalah berbilah lurus, memakai <i style="">gandik polos, pejetan, sogokan rangkap, tikel alis</i>, dan <i style="">tingil.</i> <i style="">Gandik polos, pejetan, sogokan rangkap, tikel alis, dan tingil</i>, adalah komponen keris yang disebut <i style="">ricikan.<o:p></o:p></i></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Selut </font></i></b><font lang="EN-US">seperti <i style="">mendak</i>, terbuat dari emas atau perak, bertatahkan permata. Tetapi fungsi <i style="">selut</i> terbatas hanya sebagai hiasan yang menampilkan kemewahan. Dilihat dari bentuk dan ukurannya, <i style="">selut </i> terbagi menjadi dua jenis, yaitu <i style="">selut njeruk pecel</i> yang ukurannya kecil, dan <i style="">selut njeruk keprok</i> yang lebih besar.<br />Sebagai catatan; pada tahun 2001, <i style="">selut nyeruk keprok</i> yang bermata berlian harganya dapat mencapai lebih dari Rp. 20 juta! Karena dianggap terlalu menampilkan kemewahan, tidak setiap orang mau mengenakan keris dengan hiasan selut.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Tangguh </font></i></b><font lang="EN-US">arti harfiahnya adalah perkiraan atau taksiran. Dalam dunia perkerisan maksudnya adalah perkiraan zaman pembuatan bilah keris, perkiraan tempat pembuatan, atau <st1:place st="on"><st1:city st="on">gaya</st1:city></st1:place> pembuatannya. Karena hanya merupakan perkiraan, me-<i style="">nangguh</i> keris bisa saja salah atau keliru. Kalau sebilah keris disebut <i style="">tangguh</i> <i style="">Blambangan</i>, padahal sebenarnya <i style="">tangguh</i> Majapahit, orang akan memaklumi kekeliruan tersebut, karena bentuk keris dari kedua <i style="">tangguh</i> itu memang mirip. Tetapi jika sebuah keris buatan baru di-tangguh keris <i style="">Jenggala</i>, maka jelas ia bukan seorang ahli <i style="">tangguh </i>yang baik. Walaupun sebuah perkiraan, tidak sembarang orang bisa menentukan <i style="">tangguh </i>keris. Untuk itu ia perlu belajar dari seorang ahli <i style="">tangguh,</i> dan mengamati secara cermat ribuan bilah keris. Ia juga harus memiliki <i style="">photographic memory</i> yang kuat.</font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><!--[if gte vml 1]><v:shape id="_x0000_s1029" type="#_x0000_t75" alt="Bentuk keris tangguh Segaluh" style="'position:absolute;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image013.jpg" href="file:///C:\Documents%20and%20Settings\toni\My%20Documents\net%20kirab%201%20suro\istilah_files\TangguhSegaluh.jpg"> </v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><font style=""> <table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody><tr> <td width="2" height="12"><br /></td> </tr> <tr> <td><br /></td> <td><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image014.gif" alt="Bentuk keris tangguh Segaluh" shapes="_x0000_s1029" width="110" height="252"></td> </tr> </tbody></table> </font><!--[endif]--><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <br /> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><font style=""> </font></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><!--[if gte vml 1]><v:shape id="_x0000_s1030" type="#_x0000_t75" alt="" style="'position:absolute;margin-left:94.05pt;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image015.jpg" href="file:///C:\Documents%20and%20Settings\toni\My%20Documents\net%20kirab%201%20suro\istilah_files\Bimahulu.jpg"> </v:shape><v:shape id="_x0000_s1031" type="#_x0000_t75" alt="Ladrang Kadipaten" style="'position:absolute;margin-left:287.85pt;margin-top:33.5pt;width:102.6pt;" stroked="t" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image016.jpg" href="file:///C:\Documents%20and%20Settings\toni\My%20Documents\net%20kirab%201%20suro\istilah_files\Ladrangkadipaten.jpg"> </v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><font style=""> <table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody><tr> <td width="119" height="9"><br /></td> <td width="248"><br /></td> <td width="11"><br /></td> <td width="149"><br /></td> </tr> <tr> <td height="30"><br /></td> <td rowspan="2" valign="top" align="left"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image017.gif" shapes="_x0000_s1030" width="248" height="145"></td> </tr> <tr> <td height="115"><br /></td> <td><br /></td> <td rowspan="2" valign="top" align="left"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image018.gif" alt="Ladrang Kadipaten" shapes="_x0000_s1031" width="149" height="119"></td> </tr> <tr> <td height="4"><br /></td> </tr> </tbody></table> </font><!--[endif]--><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <br /> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><font style=""> </font></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US"><font style=""> </font><o:p></o:p></font></i></b></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US"><font style=""> </font><font style=""> </font></font></i></b><b style=""><i style=""><font style="line-height: 150%;" size="11" lang="EN-US">Tangguh</font></i></b><font style="line-height: 150%;" size="11" lang="EN-US"><o:p></o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Mas Ngabehi Wirasoekadga, abdidalem Keraton Kasunanan Surakarta, dalam bukunya Panangguhing Duwung (Sadubudi, Solo, 1955) membagi tangguh keris menjadi 20 tangguh.. Keduapuluh tangguh itu adalah: Pajajaran, Tuban, Madura, Blambangan, Majapahit, Sedayu, Jenu, Tiris-dayu, Setra-banyu, Madiun, Demak, Kudus, Cirebon , Pajang, Pajang, Mataram, Ngenta-enta,Yogyakarta,<font style=""> </font>Kartasura, Surakarta, Yogyakarta.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Tanjeg</font></i></b><font lang="EN-US"> adalah perkiraan manfaat atau tuah keris, tombak, atau tosan aji lainnya. Sebagian pecinta keris percaya bahwa keris memiliki isi yang disebut <i style="">angsar</i>. Kegunaan atau manfaat <i style="">angsar</i> keris ini banyak macamnya. <st1:place st="on"><st1:city st="on">Ada</st1:city></st1:place> yang menambah rasa percaya diri, ada yang membuat lebih luwes dalam pergaulan, ada yang membuat nasihatnya di dengar orang. Untuk mengetahui segala manfaat <i style="">angsar</i> itu, diperlukan ilmu <i style="">tanjeg</i>. Dalam dunia perkerisan, ilmu <i style="">tanjeg</i> termasuk <i style="">esoteri </i>keris.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Tayuh</font></i></b><font lang="EN-US"> merupakan perkiraan tentang cocok atau tidaknya, <i style="">angsar</i> sebilah keris dengan (calon) pemiliknya. Sebelum memutuskan, apakah keris itu akan dibeli (dibayar mas kawinnya), si peminat biasanya terlebih dulu akan me- <i style="">tayuh</i> atas keris itu. Tujuannya untuk mengetahui, apakah keris itu cocok atau berjodoh dengan dirinya.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><b style=""><i style=""><font lang="EN-US">Warangka</font></i></b><font lang="EN-US"> atau sarung keris kebanyakan terbuat dari kayu yang berserat dan bertekstur indah. Namun di beberapa daerah ada juga <i style="">warangka</i> keris yang dibuat dari gading, tanduk kerbau, dan bahkan dari fosil binatang purba. <i style="">Warangka</i> keris selalu dibuat indah dan sering kali juga mewah. Itulah sebabnya, <i style="">warangka</i> juga dapat digunakan untuk memperlihatkan status sosial ekonomi pemiliknya. Bentuk warangka keris berbeda antara satu daerah dengan lainnya. Bahkan pada satu daerah seringkali terdapat beberapa macam bentuk <i style="">warangka.</i> Perbedaan bentuk <i style="">warangka</i> ini membuat orang mudah membedakan, sekaligus mengenali keris-keris yang berasal dari Bali, Palembang, Riau, Madura, Jawa, Bugis, Bima, atau Malaysia.Berikut adalah jenis-jenis <i style="">warangka</i> dari berbagai daerah perkerisan: <i style="">Warangka </i>Surakarta Biasanya terbuat dari kayu cendana wangi atau cendana Sumbawa (sandalwood - Santalum Album L.) Pilihan kedua adalah kayu trembalo, setelah itu kayu timaha pelet. <i style="">Warangka ladrang</i> terbagi menjadi empat <i style="">wanda</i> utama, yaitu <i style="">Ladrang Kasatriyan, Ladrang Kadipaten, Ladrang Capu, dan Ladrang Kacir.</i> Dua <i style="">wanda </i>yang terakhir sudah jarang dibuat, sehingga kini menjadi langka. <i style="">Warangka ladrang</i> adalah jenis <i style="">warangka </i>yang dikenakan untuk menghadiri suatu upacara, pesta, dan si pemakai tidak sedang melaksanakan suatu tugas. Bila dibandingkan pada pakaian militer, warangka ladrang tergolong Pakaian Dinas Upacara (PDU).<font style=""> </font></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Selain <i style="">ladrang</i>, di Surakarta juga ada <i style="">warangka gayaman</i>, yang dikenakan pada saat orang sedang melakukan suatu tugas. Misalnya, sedang menjadi panitia pernikahan, sedang menabuh gamelan, atau sedang mendalang. Prajurit keraton yang sedang bertugas selalu mengenakan keris dengan <i style="">warangka gayaman. Warangka gayaman</i> <st1:place st="on"><st1:city st="on">Surakarta</st1:city></st1:place> juga ada beberapa jenis, di antaranya: <i style="">Gayaman Gandon, Gayaman Pelokan, Gayaman Ladrang, Gayaman Bancigan, Gayaman Wayang</i>. Jenis <i style="">warangka </i>yang ketiga adalah <i style="">warangka Sandang Walikat</i>. Bentuknya sederhana dan tidak gampang rusak. Warangka jenis inilah yang digunakan manakala seseorang membawa (bukan mengenakan) sebilah keris dalam perjalanan.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Dalam pembahasan tentang pusaka pada acara kiraban satu Suro ini memang merupakan salahsatu dari benda atau karya senirupa. Dari keterangan diatas telah meliputi dari segi aspek <i style="">subjek matter, form</i>, dan juga <i style="">medium.</i> Bahkan mengenai semiotiknyapun sedikit telah dijelaskan. Jadi pada intinya acara <i style="">kiraban</i> malam 1 Suro itu adalah mencuci semua pusaka-pusaka keraton mangkunegaran dan juga Kasunanan. Pusaka tersebut diantaranya adalah berupa keris, tombak, alat gamelan, bahkan kerbau yang telah dianggap sebagai pusaka juga yaitu pusaka Kyai Slamet. Pusaka-pusaka yang telah dicuci tersebut kemudian di arak mengelilingi rute yang sudah ditentukan dengan barisan terdepan adalah kerbau bule atau kebo bule yang merupakan keturunan dari Kyai Slamet.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Pusaka keris yang saya ambil sebagai sampel salahsatu karya senirupa ini, sangat artistik dan tidak hanya itu keris juga memiliki simbol-simbol pada bagian-bagiannya. Seperti pada <i style="">pamor</i>, konon katanya pada sebuah keris akan muncul aura dan karakter si pemilik keris yang terlihat pada <i style="">pamor</i>nya. Untuk itu tidak sembarangan dalam proses pembuatan keris tersebut, karena keris dibuat sangat hati-hati dan juga teliti. Kemudian di zaman sekarang ini jarang sekali Empu (orang yang membuat keris), makanya kebanyakan yang menjadi seorang Empu itu merupakan keturunan dari orang tuanya.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Keris merupakan karya seni yang memiliki karismatik tersendiri. Dari bahan baja dan besi mampu menghasilkan suatu karya seni yang indah dan unik, meskipun proses pembuatannya menghabiskan waktu yang sangat lama. Dan untuk pusaka keraton Kasunanan memang sangat dikeramatkan, makanya sangat dijaga. Suatu karya seni yang juga terbilang mahal, jarang dimiliki oleh orang-orang biasa. Meskipun terlihat seperti barang biasa, namun banyak sekali keunikan-keunikan yang dimiliki oleh keris.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US">Sayangnya produksi keris tidak sepesat industri-industri lain seperti batik dan lain-lain. Alangkah baiknya jika <st1:place st="on"><st1:country-region st="on">Indonesia</st1:country-region></st1:place> khususnya Jawa Tengah yang terkenal sekali dengan kerisnya memproduksi keris dengan baik untuk di eksport ke luar negeri. Karena perkembangan teknologi juga seharusnya mendukung proses produksi ini. Dan harapannya dengan seperti itu nantinya akan lebih memperkenalkan kebudayaan kita dan juga memelihara salah satu ciri dari kebudayaan Jawa.</font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 37.05pt; line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US">LAMPIRAN<o:p></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><!--[if gte vml 1]><v:shape id="_x0000_s1032" type="#_x0000_t75" style="'position:absolute;left:0;" stroked="t" strokecolor="#339" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image019.jpg" title="S6000385"> </v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><font style=""> <table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody><tr> <td width="15" height="13"><br /></td> </tr> <tr> <td><br /></td> <td><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image020.gif" shapes="_x0000_s1032" width="498" height="376"></td> </tr> </tbody></table> </font><!--[endif]--><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal" style="line-height: 150%;"><!--[if gte vml 1]><v:shape id="_x0000_s1033" type="#_x0000_t75" style="'position:absolute;margin-left:14.25pt;margin-top:26.5pt;" stroked="t" strokecolor="#339" strokeweight="4.5pt"> <v:stroke linestyle="thickThin"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image021.jpg" title="S6000411" croptop="17605f" cropleft="10545f"> </v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><font style=""> <table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody><tr> <td width="13" height="29"><br /></td> </tr> <tr> <td><br /></td> <td><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image022.gif" shapes="_x0000_s1033" width="502" height="351"></td> </tr> </tbody></table> </font><!--[endif]--><b style=""><u><font style="line-height: 150%;" size="16" lang="EN-US"><o:p><font style="text-decoration: none;"> </font></o:p></font></u></b></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <p class="MsoNormal" style="text-indent: 36pt;"><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></p> <br /> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font size="16" lang="EN-US">TRADISI JAWA<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b><font style="line-height: 150%;" size="14" lang="EN-US">MEMPERINGATI MALAM SATU SURO<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b><font style="line-height: 150%;" size="14" lang="EN-US">DI KERATON KASUNANAN <st1:city st="on"><st1:place st="on">SURAKARTA</st1:place></st1:city><o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><!--[if gte vml 1]><v:shape id="_x0000_s1034" type="#_x0000_t75" style="'position:absolute;left:0;"> <v:imagedata src="file:///C:\DOCUME~1\DOTCOM~1\LOCALS~1\Temp\msohtml1\01\clip_image023.wmz" title=""> <w:wrap side="right"> </v:shape><![endif]--><!--[if !vml]--><font style=""> <table align="left" cellpadding="0" cellspacing="0"> <tbody><tr> <td width="0" height="12"><br /></td> </tr> <tr> <td><br /></td> <td><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image024.gif" shapes="_x0000_s1034" width="211" height="211"></td> </tr> </tbody></table> </font><!--[endif]--><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <br /> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US">Oleh:<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b><font lang="EN-US">Anis Fadila<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b><font lang="EN-US">NIM. K3204008<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font size="11" lang="EN-US">Disusun guna melengkapi Ujian Semester Mata Kuliah Penulisan Kritik<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center; line-height: 150%;" align="center"><b><font style="line-height: 150%;" size="11" lang="EN-US">Dosen Pengampu </font></b><b style=""><font style="line-height: 150%;" size="11" lang="EN-US">Lili Hartono, S, Sn., M.Hum<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font size="16" lang="EN-US"><o:p> </o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font size="14" lang="EN-US">PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font size="14" lang="EN-US">FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN<o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><b><font size="14" lang="EN-US">UNIVERSITAS SEBELAS MARET <o:p></o:p></font></b></p> <p class="MsoNormal" style="text-align: center;" align="center"><!--[if gte vml 1]><v:rect id="_x0000_s1035" style="'position:absolute;left:0;text-align:left;" stroked="f"><![endif]--><!--[if !vml]--><font style="position: absolute; z-index: 10; left: 0px; margin-left: 511px; margin-top: 81px; width: 38px; height: 48px;"><img src="file:///C:/DOCUME%7E1/DOTCOM%7E1/LOCALS%7E1/Temp/msohtml1/01/clip_image025.gif" shapes="_x0000_s1035" width="38" height="48"></font><!--[endif]--><b><font size="14" lang="EN-US">2008<o:p></o:p></font></b></p> Maulidahttp://www.blogger.com/profile/12471908482081174055noreply@blogger.com0